LINTAS PEWARTA- Itu yang dilakukan seorang pria Negeria. Dimana dia membuat pesawat kendali jarak jauh (drone) dari barang bekas.
Pria Negeria Itu, tidak menyangka dengan idenya itu bisa membuat sebuah perusahaan teknologi memberinya kesempatan magang.
Dia adalah Bolaji Fatai, seorang pria yang tinggal lingkungan miskin Oworonshoki, Timur kota, Negeria.
Baca Juga: KPU RI nyatakan Partai Prima tTMS dalam Verfak dalam Keanggotaan
Dilangsir dari laman Reuters, Jumat 21 April 2023. Bolaji Fatai tidak pernah menginjakkan kaki di pesawat terbang.
Tetapi itu tidak menghentikannya untuk membangun model pesawat kendali jarak jauhnya sendiri dari sampah (barang bekas)
Pesawat tersebut berhasil terbang di atas atap-atap rumah dan kekacauan kota Lagos kota terbesar di Nigeria.
Baca Juga: Penyerbuan Yaman saat pembagian amal menewaskan 85 orang
Pada hari cerah itu, pesawat baling-baling tunggal bertahan dari angin kencang di atas lapangan sepak bola berpasir dan menukik rendah di atas kepala penonton di Oworonshoki, lingkungan miskin tempat Bolaji Fatai tinggal di timur kota.
Dengan modal seadanya. Bolaji Fatai membeli baling-baling dan remote control di sebuah toko di kotanya.
Tetapi membangun badan, sayap, ekor, dan sirip dari potongan styrofoam daur ulang yang dikumpulkan di tempat pembuangan dan disatukan dengan selotip. Lebar sayapnya sekitar satu meter.
Baca Juga: Mengejutkan, Belum Menikah Billy Syahputra Umumkan kelahiran Anak Pertamanya
Karena kerja keras Bolaji Fatai, sebuah perusahaan teknologi memberinya magang setelah dia terlihat mengemudikan pesawat tersebut.
Sebuah langkah penting pertama menuju tujuannya menjadi seorang insinyur penerbangan.
Artikel Terkait
Keren! Akan Ada Aplikasi Khusus macOS Versi Beta dari WhatsApp
Wahai Warga Indonesia, Ada Kabar Gembira dari PLN Nih, Wajib Tahu Loh, Simak!
Bupati Toba Apresiasi Kerja Keras PLN Dalam Ajang F1 Powerboat, Sukses Digelar!
PT PLN MoU Pembiayaan dengan KfW, CFE: Capai NZE di Tahun 2060?
Wah, PLN UP3 Pontianak Lakukan Program Tak Biasa, Siap-siap Kamu akan Menikmatinya