LINTAS PEWARTA - PT PLN (Persero) menandatangani nota kesepahaman (MoU) pembiayaan dengan Bank Pembangunan Jerman Kreditanstalt für Wiederaufbau (KfW),
pada Rabu, 01 Maret 2023.
Diketahui, MoU dilakukan dalam rangka, sebagai bentuk dukungan finansial untuk mendorong transformasi sektor energi yang bernilai EUR 665 juta atau senilai Rp 10,7 triliun.
Hadir dalam penandatanganan MoU tersebut yakni Direktur Keuangan PLN Sinthya Roesly, CFO KfW Group Bernd Loewen, CRO KfW Group Stefan Peiß dan Duta Besar (Dubes) Jerman untuk Indonesia Ina Lepel.
Baca Juga: Temu Rindu dengan Keluarga: Kami se-Visi Misi dengan Pak Paul!
Saat dikonfirmasi awak media, pada Kamis, 02 Maret 2023, Sinthya Roesly menyampaikan, bahwa dukungan pembiayaan ini penting untuk mempercepat program transisi energi. Salah satunya untuk mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK) sebesar 29% pada tahun 2030 dan mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.
"Kerja sama PLN dan KfW asal Jerman ini telah berlangsung 42 tahun dan ini komitmen PLN untuk meningkatkan porsi energi terbarukan ke bauran energi," ujarnya.
Ia mengatakan, dukungan pembiayaan dalam perjanjian ini mencakup proyek dan program yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas energi terbarukan seperti matahari, angin, air, panas bumi, hingga peningkatan jaringan transmisi, dan distribusi, serta dukungan kelembagaan kepada PLN.
Baca Juga: Giat Apel Operasi Siaga Bina Karuna Kapuas 2023, Wakapolda Kalbar: Dilakukan Penegakan Hukum!
Bernd Loewen selaku CFO KfW Group menjelaskan, KfW Bank berkomitmen untuk mendukung PLN mencapai NZE pada tahun 2060 atau lebih cepat.
"Bersama PLN, KfW telah menjalin kemitraan yang baik. Bekerja sama dalam dekarbonisasi sektor energi akan menjadi salah satu bidang fokus utama KfW dalam beberapa dekade mendatang, kami berharap dukungan ini membuat PLN lebih fokus," katanya.
"Kami mendukung Indonesia untuk mengembangkan sektor energi secara berkelanjutan dan ramah iklim untuk mengamankan pasokan listrik jangka panjang dan hemat biaya untuk seluruh penduduk," sambung Bernd Loewen.
Baca Juga: Sempat Vakum Karena Bingung, Pengrajin Batik di Sumenep Kini Sumringah usai Difasilitasi Pemda
Lebih jauh dirinya mengungkapkan, bahwa kerja sama ini tidak hanya berdampak pada Indonesia dan PLN saja, melainkan berdampak pada ekonomi di seluruh dunia termasuk ekonomi Jerman.
Ia menambahkan bahwa Jerman sangat mendukung langkah PLN dalam transisi energi.
Artikel Terkait
Pemda Belu akan Menggunakan Kendaraan Listrik? Berikut Penjelasan Manager PLN UP3 Kupang
Wahai Warga Indonesia, Ada Kabar Gembira dari PLN Nih, Wajib Tahu Loh, Simak!
Raih 3 Penghargaan Zero Accident dari Gubernur Kalbar, General Manager: Insan PLN Sehat, Pelanggan Puas!
Bupati Toba Apresiasi Kerja Keras PLN Dalam Ajang F1 Powerboat, Sukses Digelar!
Kunker ke 2 Kampung di Pocok Leok, Herybertus Nabit Sentil PT PLN