Kementerian ATR/BPN Gelar Gemapatas Serentak Seluruh Indonesia, Bupati Sumba Barat juga Hadir

- Sabtu, 4 Februari 2023 | 07:37 WIB
Bupati Sumba Barat Yohanis Dade, secara simbolis pasang tanda batas (Istimewa/Lintas Pewarta)
Bupati Sumba Barat Yohanis Dade, secara simbolis pasang tanda batas (Istimewa/Lintas Pewarta)

LINTAS PEWARTA - Bupati Sumba Barat Yohanis Dade, secara virtual hadir dalam Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (Gemapatas) yang digelar, pada Jumat (03/02/2023).

Sebanyak satu juta patok batas serentak seluruh Indonesia, telah dipasang oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN)

Diketahui, kegiatan tersebut diikuti oleh 33 Provinsi, berpusat di Cilacap, Provinsi Jawa Tengah (Jateng), dan dicatat di Museum Rekor Indonesia (MURI).

Baca Juga: Workshop Sistem Kesiapsiagaan, Pemkab Belu Komitmen Lindungi Warga dari Ancaman Resiko Bencana

Untuk di Kabupaten Sumba Barat, Gemapatas 2023 dicanangkan di Desa Doka Kaka, Kecamatan Loli, dengan total sebanyak 250 patok batas tanah.

Kegiatan ini dihadiri oleh unsur Forkopimda, kepala OPD, Kepala Kantor Pertanahan Sumba Barat, Camat Loli, Kepala Desa Doka Kaka, tokoh masyarakat dan para pemilik tanah.

Yohanis Dade menyampaikan, Gemapatas tersebut bisa memberikan jaminan kepastian hukum dan perlindungan hukum hak atas tanah rakyat secara adil dan merata.

Baca Juga: Program Belu Berbunga dapat Kucuran Dana CSR Ratusan Juta Rupiah, Ketua PK PKK Sampaikan Begini!

Lewat Gemapatas, menurutnya, dapat mewujudkan komitmen dalam menyukseskan program pemerintah tentang Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL), sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang Nomor 6 tahun 2018.

"Melalui Gemapatas ini, Pemkab Sumba Barat menyambut baik dengan dilakukan pencanangan PTSL, karena melalui Gemapatas dapat menggerakkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memasang dan menjaga tanda batas tanah yang dimiliki," katanya.

Dirinya berharap, dengan dipasangnya tanda batas tersebut, bisa meminimalisir konflik maupun sengketa batas tanah antar masyarakat tempat tinggal.

Baca Juga: Cegah Stunting! Babinsa Ini Lakukan Pendampingan Kegiatan Pelayanan Kesehatan

"Ini dilakukan sebagai bentuk dan upaya Pemkab Sumba Barat dalam mensejahterakan masyarakat Pada Eweta Manda Elu dalam menikmati dan manfaat dari program strategis yang telah diprioritaskan," ungkap Bupati Sumba Barat.

Lebih lanjut, Yohanis Dade mengatakan, bahwa pencanangan Gemapatas ini merupakan langkah awal dalam mempersiapkan pelaksanaan kegiatan PTSL yang Terintegrasi tahun 2023.

Halaman:

Editor: Yohanis Analdi Sogara

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Sebanyak 15.697 KPM di Belu Terima CBP dari Pemerintah

Minggu, 24 September 2023 | 07:25 WIB
X