Jalan Wee Desi Dihiasi Sampah, Salah 1 Pelintas: Ini Bikin Resah

- Rabu, 21 Desember 2022 | 13:33 WIB
Sampah Jl. Hutan Watu Kanggorok (Rian M)
Sampah Jl. Hutan Watu Kanggorok (Rian M)

LINTAS PEWARTA - Tumpukan sampah yang berserakan menghiasi badan Jl. Wee Desi, jalan penghubung Kecamatan Wewewa Barat (Webar) dan Kecamatan Wewewa Selatan (Wesel), Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi NTT, sangat menganggu aktifitas pengguna jalan.

Saat awak media ini melintas jalan tersebut, tumpukan sampah terlihat berada di kiri badan jalan, dari Waimangura, Webar menuju Tena Teke, Wesel, Senin (19/12/2022).

Diduga tumpukan sampah itu dibuang sembarangan oleh oknum warga yang tidak bertanggung jawab.

Baca Juga: Bukan Hanya Kades, Desa Tidak Akan Maju Dan Berkembang Jika Sosok Ini Tidak Jalankan Tugasnya Dengan Baik

Salah 1 (satu) pengguna jalan yang melintas, Rian M, mengatakan setiap kali melewati jalan tersebut ia sering melihat tumpukan sampah yang berserakan di badan jalan.

"Itu sampah bikin orang tidak nyaman setiap kali lewat jalan wee desi, belum lagi baunya yang sangat tidak sedap," kata Rian.

"Saya sering lewat sini, dari tahun ke tahun aroma busuk sering muncul karena sampah. Tentu, ini juga meresahkan pengguna jalan," katanya lagi.

Baca Juga: Di Danau Waikuri Gubernur VBL Ungkapkan Rasa Cintanya Untuk NTT

Menurutnya, ini terjadi karena kurangnya kesadaran oknum masyarakat dan tidak ada ketegasan dari pemerintah daerah (Pemda) melalui Pemerintah Desa (Pemdes).

"Ini terjadi karena kesadaran oknum warga tentang sampah masih kurang, sehingga buat seenaknya tanpa memikirkan kepentingan umum, selain itu ketegasan Pemerintah Daerah dan dinas terkait dalam memberikan imbaun juga masih kurang," ujar Rian.

Salah satu cara yang cukup bagus untuk mengatasi hal ini menurutnya adalah memasang papan peringatan pada tempat-tempat tertentu yang harus dijaga dan dilestarikan, apalagi tempat-tempat umum seperti Jl. Wee Desi.

Baca Juga: HUT NTT Ke-64, VBL: Petani Jagung Bisa Menghasilkan 4 Triliun Karena Ini

Rian berharap agar ada perhatian khusus terkait lingkungan yang kemudian membawa pandangan indah dan kesan baik bagi penikmat alam juga pengguna jalan, apalagi dimusim hujan seperti ini.

Ia juga berharap, agar oknum-oknum yang tidak bertanggung itu ketika ditemui dapat diberi sanksi khusus.

Halaman:

Editor: Yohanis Analdi Sogara

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X