Sebelum Upacara Hari Pahlawan, Keluarga Besar TNI Kodim 0713 Brebes Gelar Ziarah ke TMP Kusuma Tama I

- Kamis, 10 November 2022 | 10:23 WIB
Dandim 0713 Brebes memimpin upacara ziarah di TMP Kusuma Tama I Brebes  (Aan/Tim Lintas Pewarta)
Dandim 0713 Brebes memimpin upacara ziarah di TMP Kusuma Tama I Brebes (Aan/Tim Lintas Pewarta)

LINTAS PEWARTA - Keluarga besar TNI di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, gelar ziarah nasional dan upacara di Alun-alun Brebes untuk memperingati Hari Pahlawan, pada Kamis 10 November 2022.

Mengawali kegiatan tersebut, Dandim 0713 Brebes Letkol Infanteri Tentrem Basuki, memimpin rombongan untuk memberikan penghormatan dan doa kepada 92 orang pahlawan yang jasadnya terbaring di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Tama I Brebes.

Selanjutnya rombongan dari berbagai unsur itu melaksanakan tabur bunga di pusara para pahlawan dan ditutup dengan perhormatan terakhir sebelum meninggalkan TMP Kusuma Tama I

Baca Juga: Amankan KTT G20 di Bali, Polri Siapkan Kendaraan Listrik dan Pasukan Berkuda

Acara selanjutnya adalah pelaksanaan Upacara Hari Pahlawan yang digelar di Alun-alun Brebes, dimana Bupati Brebes, Hj. Idza Priyanti bertindak sebagai inspektur upacara dan Kapten Infanteri Kunpriyanto sebagai Komandan Upacara.

Para peserta upacara yang terdiri dari berbagai unsur, termasuk juga veteran, ormas, dan mahasiswa maupun pelajar ini, secara khidmat juga memberikan penghormatan kepada Bendera Merah Putih yang dikibarkan Paskibra Brebes.

Dalam amanatnya, Bupati membacakan amanat dari Menteri Sosial Republik Indonesia Tri Rismaharini, dimana Mensos RI mengajak agar peringatan Hari Pahlawan kali ini digunakan sebagai renungan bagi warga bangsa yang merdeka untuk meneladani dan selanjutnya mencontoh semangat pantang menyerah dan keikhlasan dari para pahlawan bangsa.

Bagaimana tidak, dengan hanya berbekal bambu runcing pun, namun dengan semangat serentak rakyat seantero nusantara bersama laskar-laskar pejuang, mereka semua berani tampil menghadang musuh yang merupakan pemenang perang dunia dengan persenjataan terbaiknya.

Baca Juga: Kejagung Memeriksa Ketua Himpunan Masyarakat Petambak Garam Jawa Timur Sebagai Saksi

Hanya ada dua pilihan kala itu, yakni merdeka atau mati. Para pejuang sepenuhnya percaya bahwa masa depan anak dan cucu mereka harus diperjuangkan. Mereka percaya bahwa kemerdekaan suatu bangsa merupakan berkat dan rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa, dan bukan pemberian dari siapapun.

"Pahlawanku, Teladanku. Dari kalimat tersebut diharapkan mampu menggugah kesadaran segenap elemen bangsa untuk terus bersatu dan membantu sesama tanpa memandang sekat seperti seloka Bhinneka Tunggal Ika," paparnya.

Idza juga mengatakan bahwa Mensos RI mengajak kepada seluruh rakyat Indonesia untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, bersungguh-sungguh mempertahankan wilayah NKRI yang kaya akan segalanya, karena di masa yang akan datang akan menjadi rebutan bangsa-bangsa lain di dunia.

Pasalnya, kelangkaan pangan, energi, dan air bersih, jelas menjadi pemicu sehingga perlu kesiapan yang sungguh-sungguh mulai dari sekarang.

Baca Juga: 5 Ciri Wanita Berkualitas Tinggi, Mencerminkan Dirimu?

Halaman:

Editor: Ade Windiarto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X