Polri Menggelar FGD di Polresta Jayapura Kota "Teroris Adalah Musuh"

- Minggu, 3 April 2022 | 23:37 WIB
Humas Polri menggelar Focus Group Discussion (FGD) di wilayah hukum Polresta Jayapura Kota (Humaspolri)
Humas Polri menggelar Focus Group Discussion (FGD) di wilayah hukum Polresta Jayapura Kota (Humaspolri)

 

LINTAS PEWARTA - Mencegah berkembangnya paham radikalisme dan terorisme di tengah-tengah masyarakat, Divisi Humas Polri menggelar Focus Group Discussion (FGD) di wilayah hukum Polresta Jayapura Kota, Polda Papua, pada Kamis, 31 Maret 2022.

Kegiatan bertema 'Terorisme Adalah Musuh Kita Bersama' dihadiri oleh Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, SH, Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Gustav R. Urbinas, SH., S.I.K M.Pd, Kasubbag Berita Bag Penum Ro Penmas Div Humas Polri AKBP Gatot Hendro Hartono, SE, M. Si, Ketua MUI Kota Jayapura M. Sulhan Ma’Mun, perwakilan MUI Pusat Ust. Muhammad Makmun Rasyid dan para tokoh agama Kota Jayapura.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, SH mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk menangkal dan mengantisipasi sedini mungkin kegiatan-kegiatan masyarakat yang mengarah dan dapat menimbulkan kategori radikalisme dan terorisme.

Baca Juga: Ditpolairud Polda Jateng Mendapatkan 2 Penghargaan

Dirinya juga mengajak, masyarakat untuk bersama-sama bersatu bekerjasama melawan paham radikalisme dan terorisme sebagaimana tema FGD kali ini.

"Jadi pencegahan dan penanggulangan paham radikal dan terorisme di tengah masyarakat bukan hanya tugas dari kepolisian, namun juga tanggungjawab kita semua, karena terorisme adalah musuh bersama," ucap Kombes Kamal, saat ditemui usai kegiatan tersebut.

Ia mengatakan bahwa masyarakat Kota Jayapura sudah berperan serta dalam memelihara kamtibmas dan patut dipertahankan.

Baca Juga: Pengacara Kondang Hotman Paris Resmi Dilaporkan ke Polisi, Begini Tanggapannya.

Kombes Kamal juga meyakini bahwa masyarakatnya tidak suka dengan hal-hal yang berbau kontra serta melanggar hukum.

"Mari kita semua bekerjasama tidak hanya Polri saja tetapi semua elemen masyarakat maupun stakeholder kita harus bertanggung jawab dan mengaplikasikan kegiatan ini supaya gejala-gejala dimasyarakat yang mengarah kepada radikalisme bisa kita antisipasi sedini mungkin," terang Kombes Kamal.

Sementara itu, Tokoh agama Budha mengatakan para tokoh di Kota Jayapura selalu mendukung polri, tugas keamanan bukan merupakan tanggungjawab polri semata melainkan peran tokoh agama dan semua elemen masyarakat.

Baca Juga: Gelar Operasi Lancang Kuning, 10 Orang Dibekuk Polisi

“ Kamtibmas bukan hanya tanggungjawab Polri semata, semua elemen masyarakat ikut berperan dalam menjaga stabilitas keamanan di Papua” ucapnya.

Ditempat yang sama, Perwakilan MUI pusat Ust. Muhammad Makmun Rasyid menegaskan terorisme merupakan musuh bangsa Indonesia, sekaligus musuh umat Islam.

"Tindakan teror jelas mengganggu ketenangan hidup masyarakat sekaligus menodai ajaran Islam yang amat menghargai kehidupan dan kemanusiaan. Kita semua menolak secara tegas keberadaan terorisme dan haram keberadaannya karena bertentangan dengan ajaran Islam yang rahmatan lil'alamin," tegasnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan 1443 H / 2022

Diakhir kegiatan AKBP Gatot Hendro Hartono, SE, M. Si, selaku ketua Tim dari Divisi Humas Polri menyerahkan plakat yang diterima langsung oleh Kapolresta Jayapura.***

Editor: Ade Windiarto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Tampar Polisi, WNA Asal Inggris di Deportasi

Sabtu, 23 September 2023 | 18:11 WIB

Kapolda NTT Resmikan Rumah Layak Huni Keluarga Foeh

Senin, 18 September 2023 | 21:09 WIB
X