Anggota Komisi I DPR RI Minta Pemerintah Perkuat Keamanan dari Aksi KKB di Papua

- Sabtu, 3 Juni 2023 | 17:45 WIB
Anggota Komisi I DPR RI Nurul Arifin (RRI)
Anggota Komisi I DPR RI Nurul Arifin (RRI)

LINTAS PEWARTA - Soal aksi kekerasan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua, Anggota Komisi I DPR RI, Nurul Arifin minta kepada Pemerintah untuk melakukan evakuasi alat keamanan di Papua.

Pasalnya, dinilai Nurul Arifin bahwa aksi kekerasan yang dilancarkan para kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Pupua kian meresahkan masyarakat.

Pada kesempatan itu, dikatakan Anggota Komisi I DPR RI Nurul Arifin, bahwa penyelesaian KKB harus melibatkan masyarakat Papua, dengan mengedepankan pendekatan sosial, politik dan ekonomi kesejahteraan. 

Baca Juga: Dalam Waku Dekat, Bareskrim Polri akan Panggil Mantan Wamenkumham Soal Dugaan Membocorkan Putusan MK

“Sehingga dapat memberikan masukan dan pendapat dalam upaya penyelesaian konflik," kata Nurul, dikutip dari Parlementaria, Sabtu, 03 Mei 2023.

Selain itu, Nurul juga meminta kepada pihak pemerintah untuk mengalokasi sumber daya manusia yang signifikan untuk memperkuat keamanan di Papua.

Lebih lanjut, sambung Nurul, Penguatan pasukan pengamanan di Papua dilakukan agar dapat lebih efektif menangani aksi-aksi KKB.

Baca Juga: Hentikan Gencatan Senjata Ukraina dan Rusia, Prabowo Minta PBB Tempatkan Pasukan Penjaga

"Operasi militer terukur dan proporsional harus dilakukan untuk melawan kelompok-kelompok bersenjata yang mengancam keamanan. Persiapkan juga peralatan memadai sehingga personel keamanan dapat melindungi diri dengan baik,”kata nurul

Dijelaskan Nurul, bahwa aksi kekerasan yang dilancarkan KKB Papua ini dinilai sangat meresahkan masyarakat setempat.

Dikatakan Nurul, terbaru KKB melakukan penyerangan, berujung baku tembak dengan Tim Satgas Damai Cartenz.

Baku tembak terjadi selama 4 hari berturut-turut di Kampung Nogolait, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Kontak tembak tersebut membuat 300 warga mengungsi, karena takut dan cemas akan ikut terdampak.

Halaman:

Editor: Mario De jesus

Sumber: RRI

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Tampar Polisi, WNA Asal Inggris di Deportasi

Sabtu, 23 September 2023 | 18:11 WIB

Kapolda NTT Resmikan Rumah Layak Huni Keluarga Foeh

Senin, 18 September 2023 | 21:09 WIB
X